Palestina menghitam nan buram
Tersapu serpihan rudal syetan
Palestina mendung terhujam jet tempur iblis
Sepanjang waktu kau ramaikan bumi saudara kami
Dengan dentuman rentetan rudal kebiadapanmu
Kau paksa saudara kami bersujud diantara concongan ujung berpeluru
Kau bungkam saudara kami hilangkan jiwa sebelum takdir
Kau musnaskan generasi saudara kami dikala ramadhan nan suci
Apakah kau takut akan semangat penerus saudara kami
Rintihan jeritan kematian membuatmu tuli membabi buta
Kau paksa saudara kami pergi dari palestina
Semesta alampun bersaksi atas kebiadapanmu
Ingin rasanya memenggal kepalamu terpancung diujung bendera israelmu
Mengapa kau buat saudara kami jengah nan mengalah
Begitu gelap bumi saudara kami
Kau bumi hanguskan laksana gumpalan arang nan menghitam
Sepanjang malam batin menjerit seakan matahari tak kunjung terbit
Dentuman rentetan pemusnah kau hujamkan sepanjang waktu
Hingga saudara kami membiru haru dalam kalbu
Kau luluh lantahkan setiap detik nyawa saudara kami hilang meregang
Kau paksa saudara kami menangis
Dikala negri sebrang berpesta pora
Kau hujami saudara kami dengan logam logam mematikan
Hingga musnah punah tanpa arah
Hanya doa dari sebrang selamatkan saudara kami
Merdekakan bumi palestina
Tidak ada komentar:
Posting Komentar