Selasa, 12 Agustus 2014

UANG REPUBLIK INDONESIA BEREDAR 18 AGUSTUS 2014

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat tengah antusias menanti kehadiran uang baru yang disebut uang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Belum lagi beredar, kini ramai beredar gambar 3 mata uang yang disebut sebagai uang NKRI yang akan diluncurkan bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-69 pada 17 Agustus 2014.

Lantas apakah benar itu uang NKRI yang baru?. Bank Indonesia (BI), instansi yang bertugas mengeluarkan dan mengawasi peredaran uang di Indonesia ternyata membantahnya.

"Itu salah (bukan uang NKRI). Itu uang contoh waktu itu ada slide presentasi konsultasi publik tentang redenominasi," jelas Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Pieter Yakobs saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu (13/8/2014).

Dia mengungkapkan jika uang NKRI baru tidak mengalami pemotongan angka nol seperti yang terlihat pada gambar yang beredar. Memang dari gambar yang beredar, terlihat jika ada pemotongan angka nol yang disebut dengan redenominasi.

Selain itu, kata dia, mata uang NKRI ini akan memiliki nilai yang sama seperti sebelumnya. Saat ini uang yang beredar terdiri dari pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000, Rp 50.000, dan Rp 100.000.

Dia pun meminta masyarakat bersabar untuk mendapatkan uang NKRI ini karena akan segera diedarkan dalam hitungan hari saja.

Seperti diketahui, uang NKRI bisa diperoleh masyarakat terhitung pada 18 agustus 2014. Nilai tukar ini akan diedarkan secara resmi melalui bank, di mana masyarakat dapat memperolehnya melalui penukaran, atau bertransaksi di bank maupun melalui anjungan tunai mandiri (ATM).

Uang NKRI ini akan resmi disebutkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat menyampaikan pidato nota keuangan APBN 2015 di Gedung DPR RI pada 15 agustus 2014.

Dia mengatakan, tujuan peredaran uang ini adalah untuk menggantikan uang rupiah yang telah beredar dan kondisinya sudah tak layak menjadi alat tukar lagi seperti lusuh atau robek.

Untuk diketahui penerbitan uang NKRI ini untuk melaksanakan amanat dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 mengenai Mata Uang.

Sesuai dengan undang-undang, uang NKRI nanti akan terdapat gambar lambang negara Garuda Pancasila, frasa Negara Kesatuan Republik Indonesia dan tanda tangan pihak pemerintah dalam hal ini Menteri Keuangan dan Bank Indonesia. (Nrm)


Sumber : Liputan6.com

Kamis, 07 Agustus 2014

JILBOOB GAYA MUSLIMAH YANG MENYIMPANG

Liputan6.com, Jakarta Menutup aurat dengan mengenakan jilbab dan pakaian tertutup tanpa memerlihatkan lekuk tubuh adalah pakaian yang dianjurkan wanita muslim. Demi memenuhi keragaman dalam gaya berpakaian itu, masing-masing individu mulai berlomba-lomba menghasilkan sebuah mode, agar dapat dicontoh oleh muslimah lainnya.

Namun sayang, dalam menciptakannya, tidak sedikit yang justru menghasilkan gaya yang di luar batas. Memang, beberapa tampilan menutup bagian kepala dengan kerudung beraneka ragam gaya, tapi bagian pakaian lainnya masih mengekspose lekuk tubuh yang semestinya sudah tak layak untuk ditonjolkan.

Berbicara mengenai fesyen busana muslimah terbaru, salah satu tren yang tengah hangat serta menjadi topik pembicaraan saat ini adalah Jilboobs.

Jilboobs merupakan kombinasi kata jilbab dan boobs (payudara). Gaya berbusana seperti ini mengombinasikan jilbab beragam gaya dengan pakaian super ketat atau transparan, sehingga payudara masih menonjol dari balik pakaian yang dikenakan. Tidak hanya payudara, lekuk tubuh pun masih terlihat jelas.

Melihat fenomena ini, bagaimana tanggapan dari Natasha Farani Attamimi, Hijabers berparas cantik yang kerap berbagi tutorial hijab di situs berbagi video Youtube?

"Jujur, saya sendiri baru tahu mengenai Jilboobs ini. Mungkin kalau tidak ditanyakan ke saya, tidak akan pernah tahu. Satu yang pasti, setelah saya melihat ini, saya hanya berkata miris. Miris jika ini dijadikan tren," kata Natasha saat dihubungin Liputan6.com, Rabu (6/8/2014)

Jika gaya seperti ini tidak dijadikan tren oleh para penggunanya tersebut, Natasha masih bisa memakluminya. Pasalnya, bisa jadi mereka masih dalam tahap belajar, dan sedang mencari gaya berpakaian muslim yang benar seperti apa.

"Sebab, saya dulu pun seperti itu. Tapi, kala itu saya dalam tahap belajar. Saya seperti itu sambil terus mencari bagaimana berpakaian muslim yang benar. Sampai pada akhirnya, saya menemukan gaya berpakaian yang pas dan sesuai syariat agama Islam," kata Natasha.

"Pakaian ketat yang digunakan dalam gaya berbusana Jilboobs tersebut adalah pakaian yang cocok dijadikan dalaman. Setelah pakaian ketat itu, biasanya akan ditutupi dengan outer (pakaian luar) yang sesuai dengan syariat," tambah Natasha.

"Entah itu kardigan panjang, atau baju muslimah itu sendiri. Baju-baju ketat ini cocok dijadikan dalaman, bukan luaran," kata Natasha menjelaskan.

Natasha berharap, fenomena ini tidak terlangsung lama. Dan, mereka yang mencontoh gaya berbusana itu adalah individu yang sedang dalam tahap belajar seperti dirinya, sambil mencari informasi tentang bagaimana gaya berpakaian yang benar.

"Saya berharap seperti itu. Saya tidak berani men-judge, karena saya sendiri pun masih dalam tahap belajar sampai saat ini. Kalau gaya seperti ini berlangsung lama, benar-benar miris," kata Natasha.

Di akhir obrolan, wanita cantik 22 tahun mengatakan, banyak jenis outer yang sesuai dengan syariah dengan harga relatif murah. Tak perlu membeli gamis yang terbilang mahal, yang penting aurat tertutup dan lekukan tubuh tidak terlihat.

Sumber : Liputan6.com

Rabu, 06 Agustus 2014

SATRIA SEBELUM CAHAYA

Jakarta , Agustus 2014

Satria sebelum cahaya - Cinta yang terabaikan

Kuratapi kisahku dengan air mata
ku renungi kisah kita dengan tangis sendu
hati ini terlalu sakit karena cintamu
serpihan demi serpihan luka kurasa
kepingan demi kepingan tentang kita ku
ingat..
semakin ku kenang semakin hancur hati
ini..
tapi mengapa...
sampai sekarang aku masih bisa
mencintaimu...??

Bilur-bilur luka meleleh...harapan cinta
mengental..
mencoba membudaki tangis...
dan menghapus air mata di pipi..
mengapa luka ini membuatku makin
cinta..?

Kapankah air mata ini menjadi air mata
yang bening dan tak keruh..
kapankah derai tangisku terhenti...
menjadi setetes dan terakhir..
seharusnya aku tak perlu..aku tangisi...
harusnya aku kuat...
harusnya tak perlu ku pertaruhkan air
mata ini..
hanya demi satu kenangan...dan masa
yang telah pergi..
tapi mengapa...

Mengapa sampai sekarang aku tak bisa
melupakan nya ?
mengapa terus jatuh...?
dan menumpah air mata yang perihkan
hati ini...
hatiku kini menjadi perasa...
air mata ini jatuh....
jatuh untuk cinta yang telah mengabaikan
ku,

Mataku yang menjadi saksi...
bagaimana air mataku jatuh untuknya..
air mataku terus jatuh....
terlalu banyak ..
dan berderai..
terlalu lama menetes,..
dan terus menumpah..

Aku sendiri bersama keluh kesah ku..
yang tenggelam oleh suara tangisku..
bersama serpihan hati yang akan aku
bawa,

Sampai.....aku....mati....

Minggu, 03 Agustus 2014

BRODIN 69 CAPRES DAGELAN 2014

Critane Brodin iku melu dadi capres nomer 69 soko PARTAI JAMUR ( Janda Muda Baru Mekar ) neng REPOEBLIK DAGELAN JOWO INDONESIA untuk periode 2014 - 2050 jelalah wektu iku entuk jatah kampanye neng daerah RSJ Menur,neng kono wis akeh massa pendukunge tumplek blek,,salah sijine onok Cak Norris sebagai Tim Sukses.

Brodin : Hahahahaha tenang rakyatku kabeh pokoke ojok lali coblos nomer 69 !!! ( bangga )

Norris : Tenang boss pokoke warga kene wis kompak milih nomer 69 !!!

Brodin : Jannn gak sia sia awakmu tak dadekno Tim Suksesku hahahahaha
ngko tambahi bonusmu!!!

Sansoyo sore sansoyo rame massa pendukung wis podo gowo spanduk lan poster Capres nomer 69,,,

Massa I : Hiduppp Brodin....Hiduppp Brodin....Presidennnn Pilihan Rakyat Nomer 69 Untuk Repoeblik Dagelan Masa Depan,,Horeeee Horeeee ( kompak bengok bengok mbek jogetan )

Brodin : Sipppp pokoke jozzzz,,ngko yen aku dadi presiden awakmu kabeh bakale mulyo hahahahahaha

Massa I : Horeeee....Hore.....Yessssssss pokoke Coblosss 69 hahahahahaha....!!

Wis massa podo jogetan dangdutan gak karu karuan,,,,gak suwe onok massa pendukunge Cak Sodik teko PARTAI JALAK ( Janda Labil Tur Galak ) sing mlebu neng kampanye.

Massa II : Ojok lali coblos nomer 76 Cak Sodik horeeeeee horeeeeee hidupppp sodikkkkk hiduppp sodikk....!!!!

Gak suwe mergo gregetan Brodin ngamuk ngamuk....

Brodin : CAK NORRIS....!!!!! iku pendukunge sopo hahhh????!!! koq milih nomer 76...???!!!

Norris : Iku anuuu bosss pendukunge Cak Sodik...hehehehehe

Brodin : Koq iso milih Cak Sodik Nomer 76....???!!
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
Norris : Iku massa pendukung sing wis waras!!!!! lek sing edan tetep 69!!! wkwkwkwkwkwkwkwk

Brodin : Duhhh gusti nyuwunnnn...Honda Jezzz sak supire....duwe Tim Suksesss...koplakkkk....!!!! huaaaaaa huaaaaaa ( glundungan neng lapangan )

Batavia, 4 Agustus 2014

@Cak Patto